Sekilas pandang lomba Papburi

Gaungnya lomba Papburi yang mengutamakan sistem penilaian dan tata cara tersendiri pastinya akan membentuk berbagai pendapat dari berbagai pihak. Secara langsung bagi yang mengamati tentu akan menilai dan juga bertanya, mengapa harus dilakukan tata cara lomba semacam itu. Beberapa hal menyangkut soal sistem penjurian yang diproses melalui journal nilai untuk kemudian difinalkan tidaklah efektif terkait waktu, namun sisi lain beberapa pendapat meyakini lomba semacam ini sangat tepat dan perlu terkait kinerja burung secara keseluruhan yang bisa lebih detail teramati, sehingga akurasi penilaianpun tentu dituntut lebih ekstra hati hati.

Pada saatnya penggemar yang akan ambil bagian untuk memilih, dan dalam beberapa segment hal ini sudah disadari oleh pengurus ataupun pendukung Papburi, lalu bagaimana sebenarnya yang akan dikedepankan dengan adanya lomba Papburi? Berikut beberapa sudut pandang pendukung Papburi yang mungkin bisa dijadikan analisa pertimbangan dan ini sudah disadari sesuai dengan dasar tujuan Papburi :

• Dengan adanya final di lomba akan lebih lebar kesempatan pada burung untuk bisa menampilkan kemampuan yang sebenarnya dan juga kualitas pemenang akan lebih teruji sebagaimana mestinya, resikonya memakan waktu yang lebih panjang

• Dimata orang Papburi burung yang benar benar baik tidaklah hanya kebetulan saja, namun usaha pemaster dalam membentuk suara burung menjadi lebih enak untuk dinikmati perlu mendapat apresiasi, sehingga penghargaan ini duwujudkan dalam bentuk pemberian range tertinggi untuk variasi lagu

• Dengan adanya gantangan yang dibatasi, diharapkan penilaian lebih akurat dan pemirsa dapat lebih fokus mengamati perlombaan, resikonya peserta menjadi terbatas sehingga kadang tidak sesuai dengan biaya penyelenggaraan, namun seiring waktu besar kecilnya penyelenggaraan lomba tidak lagi menjadi beban untuk tidak eskis, mengingat kebutuhan pemerhati kicauan turut serta mendukung

• Adanya sistem penilaian Papburi yang berbeda memungkinkan tanpa sadar peserta memaksakan keinginannya untuk jadi pemenang, meskipun kalau ditelusur berdasarkan range penilaian sudah benar. Seiring waktu adanya keterbukaan dan publikasi sistem penjurian Papburi diharapkan semua argumentasi dapat terselesaikan dengan sebaik baiknya

• Penilaian diharapkan dapat dilaksanakan untuk menggali kemampuan burung secara keseluruhan, bukan saja mengacu hanya penampilan sesaat di waktu lomba. Ini sangat baik untuk mengetahui burung potensial, sehingga jika terjadi kekurangan hanya mengurangi salah satu sudut penilaian saja sesuai kekurangannya.

Keyakinan eksistensi sebuah perlombaan akan senantiasa dinanti apabila hal yang seharusnya terjadi sesuai dengan arah tujuan pelomba, bisa jadi ini menjadi dasar pertimbangan untuk tetap eksis. Hal yang menantang resiko bukan tanpa pertimbangan. Perlu disadari bahwa Papburi adalah sebuah paguyuban yang intinya terbentuk jika ada interaksi positif di dalamnya, terkait ini beberapa peternakpun sangat antusias untuk membentuk bahan burung masteran yang dapat disempurnakan menjadi burung kualitas lomba, para pedagang maupun broker dapat turut menikmati standard jual beli, para perawat burung dan pemaster dapat menyalurkan ekspresinya secara lebih luas, dan pada penggemar secara keseluruhan dapat menemukan burung berkualitas baik dipandang dari beberapa sisi seperti : keturunan, kualitas master serta performa, dan dalam ajang lomba diharapkan tercapai kenyamanan lomba tanpa teriak, dapat mengamati kinerja burung lebih leluasa dan tentunya sampai pada kepuasan atas kinerja juri. Ini sisi positif dari arah dan tujuannya

Kualitas penjurian tdk luput dari pertimbangan, karena Papburi punya standard penjurian sendiri yang ditampilkan secara terbuka baik waktu lomba maupun di media luas tentu akan menjadikan beban tersendiri bagi juri untuk lebih bersikap fair. Biasanya mental seorang juri teruji karena apabila berbuat yang melenceng dari standard akan jelas kelihatan. Di Papburi pemirsa dapat leluasa mengamati satu per satu secara langsung dari dekat, adapun cara penilaianpun dapat dilihat pada setiap perlombaan. Lalu bagaimanakah dengan kualitas SDM juri ?  Hal ini sudah diantisipasi dengan berbagai ketentuan yang ada, karenanya apabila ada indikasi kecurangan tindakan sanksipun segera menyusul. Beberapa evaluasi menunjukkan proses penjurian di Papburi mendapat respon positif, jika sesekali ditemukan kelemahan diharap bukan karena kecurangan tapi karena kemampuan personal juri dalam melaksanakan tugasnya, dan perlu pembinaan lebih lanjut.  Hal ini disiasati dengan koordinasi juri sebelum lomba dan diadakan workshop juri untuk bisa berinteraksi dengan juri lain baik dari intern maupun dari kalangan kicauan secara luas

Ini semua melalui proses dan waktu, tetapi karena memang sudah menjadi niat maka hal inipun harus terwujud, juga meskipun tidak serta merta mendapat dukungan secara finansial, tetapi karena kebersamaan untuk dapat memperoleh tujuan pemeliharaan dan penyaluran hobby membuat Papburi bisa bertahan dan selanjutnya selalu berharap kepada para penggemar untuk sedikit banyak menyisakan waktunya untuk lebih mengenal "kicauan yang dipelihara dalam arti yang sebenarnya"

Salam kicau ...

oleh :

Puguh Laropstars
Papburi Solo

Sumber :  https://www.facebook.com/notes/puguh-laropstars/sekilas-pandang-lomba-papburi/10150103952482245